Search This Blog

Entri Populer

Thursday 28 April 2016

Uang kertas 1000 dan 100.000. Mana tipe kamu

Wajib Baca

Uang kertas Rp1,000 dan Rp 100,000 dibuat dari kertas yg sama dan diedarkan oleh Bank Indonesia (BI). Ketika dicetak, mereka bersama, tetapi berpisah di bank dan beredar di masyarakat.
Bagaimanapun, 4 bulan kemudian mereka bertemu secara tidak sengaja di dalam dompet seorang pemuda.
Maka mereka pun ngobrol:

Uang Rp 100,000 bertanya kepada Rp 1,000 ; "Kenapa badan kamu begitu lusuh, kotor dan berbau amis?" 
Rp 1,000 menjawab; "Karena begitu aku keluar dari bank, terus ke tangan orang bawah dari kalangan buruh, penjaja, penjual ikan dan di tangan pengemis." 
Lalu Rp 1,000 bertanya balik kepada Rp 100,000; "Kenapa kau begitu baru, rapi dan masih bersih?" 
Rp 100,000 menjawab; "Karena begitu aku keluar dari bank, terus disambut perempuan cantik, dan beredarnya pun di restoran mahal, di kompleks pasar raya mall bergengsi dan juga hotel berbintang serta keberadaanku selalu dijaga dan jarang keluar dari dompet." 
Lalu Rp 1,000 bertanya lagi; "Pernahkah engkau berada di tempat ibadah?" Rp 100,000 menjawab;
"Belum pernah"
Rp 1,000 pun berkata lagi; "Ketahuilah walaupun aku hanya Rp 1,000 tetapi aku selalu berada di seluruh tempat ibadah, dan di tangan anak-anak yatim piatu dan fakir miskin bahkan aku bersyukur kepada Tuhan semesta alam. Aku tidak dipandang sebagai sebuah nilai, tetapi adalah sebuah manfaat.
Lantas menangislah Rp 100,000 karena merasa besar, hebat, tinggi tetapi tidak begitu bermanfaat selama ini.
Semoga cerita ini memberi pengajaran kepada kita semua.

Nah bagaimana sahabat blogger setelah membaca cerita yang diatas? Itulah kehidupan kita sekarang ini. kadang kita merasa uang 1000 itu tidak ada artinya tapi Di kehidupan yang lain itu adalah sebuah benda yang sangat berarti. 
uang seratus ribu dan uang seribu

Sekian dulu dari saya sahabat blogger. trimakasih telah mampir ke blog saya ya!!! Kalau ada komentar tolong tinggalkan di komentar ya. God Bless US. .....

Sunday 24 April 2016

PANDANGAN AKHIR TENTANG MELIHAT

Shalom, Penggerak....
Selamat hari Minggu..

Pandangan Akhir Tentang Melihat
“Yesus mendengar bahwa ia telah diusir ke luar oleh mereka. Kemudian Ia bertemu dengan dia dan berkata: ‘Percayakah engkau kepada Anak Manusia?’
Jawabnya: ‘Siapakah Dia, Tuhan? Supaya aku percaya kepada-Nya.?
Kata Yesus kepadanya: ‘Engkau bukan saja melihat Dia; tetapi Dia yang sedang berkata-kata dengan engkau, Dialah itu!’ Katanya: ‘ Aku percaya, Tuhan!’ Lalu ia sujud menyembah-Nya. Kata Yesus: ‘Aku datang ke dalam dunia untuk menghakimi, supaya barangsiapa yang tidak melihat, dapat melihat, dan supaya barangsiapa yang dapat melihat, menjadi buta”’

(Yohanes 9: 35-39).
Yesus tidak pernah meninggalkan mereka yang sudah bertahan bagi-Nya. mereka boleh saja “diusir ke luar” sebagaimana orang yang disembuhkan ini (Yoh. 9:34), bisa saja mereka punya masalah dalam keluarga karena keputusan mereka mengikut Yesus, atau mereka bisa saja kehilangan pekerjaan mereka. Tapi kabar baiknya adalah bahwa Yesus selalu setia membela kita apabila kita sudah putuskan untuk membela-Nya.
Maka itulah sebabnya kita menemukan Yesus sedang mencari laki-laki yang sudah diasingkan itu dan membimbingnya lebih jauh ke dalam kehidupan iman. Kepada orang yang merendah itu Yesus mengungkapkan diri-Nya sebagai Allah, dan dia semakin penuh menerima Yesus. Kesetiaan kepada Yesus membawa penyataan – hasilnya adalah penglihatan spiritual yang makin jelas dan semakin nyata.
Yohanes mengakhiri kisah orang yang dilahirkan buta itu dengan beberapa tema kesukaannya. Pertama, Yesus datang ke dunia untuk menghakimi. Kapan saja Yesus menghadapi orang, mereka menghakimi diri mereka sendiri.
Mereka yang berpikir bahwa Yesus yang mengetahui semuanya adalah mereka yang gagal menyadari bahwa mereka itu sungguh buta. Yang beginilah tidak menyadari kebutaan mereka yang tidak dapat disembuhkan atau diharapkan lagi.

Sebaliknya, hanya mereka yang menyadari kebutaan mereka dan yang ingin melihat lebih baik yang akan dicelikkan mata mereka. Hanya mereka yang mengakui kelemahan mereka bisa menjadi kuat. Hanya mereka yang mengaku kebutaan mereka dapat belajar untuk melihat. Dan mereka yang mengenal dosa mereka sendiri dapat diampuni.
Seperti orang-orang Farisi di zaman Yesus, merekalah yang merasa bahwa mereka tidak butuh menerima bantuan. Tetapi mereka yang dilahirkan buta dan lemah, justru yang memperoleh penyembuhan.
Apabila kita dikonfrontasi oleh Yesus, maka kita akan melihat dengan jelas atau menjadi semakin buta. Bertemu Yesus adalah panggilan penghakiman. Kita entah bisa mengakui kebutaan kita dan menerima penyembuhan, atau kita bisa menyatakan bahwa kita sudah melihat dengan sempurna dan ditinggalkan di dalam kegelapan.

Di sinilah peluang yang tak ternilai harganya. Dan itulah milik Anda dan milik saya sementara kita berjalan sepanjang hari ini.
Tinggi Iman...
Tinggi ilmu...
Tinggi Pengabdian...

Salam Persaudaraan

Saturday 23 April 2016

FOTO SAYA BERSAMA YULIANA PASARIBU DI MEDAN ZOO


INILAH FOTO SAYA BERSAMA YULIANA PASARIBU DI MEDAN ZOO

DI SIMALINGKAR, MEDAN SUMATERA UTARA

S

FOTO ADIK SAYA JEKKY ROITO SIMATUPANG

Jekky roito simatupang 
Adalah anak ke tiga dari 8 bersaudara, dia adalah adikku 









FOTO FOTO SAYA HERYADIK SIMATUPANG BERSAMA TEMAN TEMAN ANGGOTA BARU GMNI DI PEMANDIAN ALAM PANCUR BATU


FOTO FOTO SAYA HERYADIK SIMATUPANG BERSAMA TEMAN TEMAN ANGGOTA BARU GMNI DI PEMANDIAN ALAM PANCUR BATU 

FOTO SAYA HERYADIK SIMATUPANG BERSAMA SAHABAT SAYA WIJAYA PUTRA SAGALA DI BELAWAN

FOTO SAYA HERYADIK SIMATUPANG BERSAMA SAHABAT SAYA WIJAYA PUTRA SAGALA DI BELAWAN


FOTO SAYA HERYADIK SIMATUPANG

HERYADIK SIMATUPANG

Inilah aku. Jalani hidup dengan cara yang berbeda,  Bangga menjadi diri sendiri,
Tapi lebih bangga jika banyak org yg mengakui kita.

Be your self


Walaupun kehidupan tidak seperti yang lain aku tetap bersyukur menjalani hari. 
Tetap semangat jangan menyerah karena hidup ini sudah dicatat oleh yang diatas.




Monday 18 April 2016

CERITA KEHIDUPAN

:: Menikah ::
Mengapa orang menikah? Karena mereka jatuh cinta.
Mengapa rumah tangganya kemudian bahagia?
Apakah karna jatuh cinta?
Bukan. Tapi karena mereka terus bangun cinta.
Jatuh cinta itu gampang, 10 menit juga bisa.

Saturday 2 April 2016

SESUATU itu tampak indah karena belum kita miliki

Apa yg kita cari dalam hidup ini...?
◆Kita hidup di kebun merindukan kota
◆Kita hidup di kota merindukan kebun..
◆Kalau kemarau kita tanya kapan hujan?
◆Di musim hujan kita tanya kapan kemarau?
◆Diam di rumah inginnya pergi
◆Setelah pergi inginnya pulang ke rumah..
◆Waktu tenang cari keramaian..

◆Waktu ramai cari ketenangan...
◆Ketika masih bujang mengeluh ingin nikah Sudah berkeluarga, mengeluh belum punya anak, setelah punya anak mengeluh betapa beratnya biaya hidup dan pendidikan...
Ternyata SESUATU itu tampak indah karena belum kita miliki...
◆Kapankah kebahagiaan didapatkan kalau kita hanya selalu memikirkan apa yang belum ada, tapi mengabaikan apa yang sudah kita miliki...


SESUATU itu tampak indah karena belum kita miliki
Jadilah pribadi yang SELALU BERSYUKUR...
dengan rahmat yang sudah kita miliki...
Mungkinkah selembar daun yang kecil dapat menutupi bumi yang luas ini..??
Menutupi telapak tangan saja sulit...
Tapi kalo daun kecil ini nempel di mata kita, maka tertutuplah “BUMI" dengan Daun,
Begitu juga bila hati ditutupi pikiran buruk sekecil apa pun, maka kita akan melihat keburukan dimana-mana
Bumi ini pun akan tampak buruk...
Jangan menutup mata kita, walaupun hanya dengan daun yang kecil...
Jangan menutupi hati kita, dengan sebuah pikiran buruk walau cuma seujung kuku...

SYUKURILAH apa yang sudah kita miliki, sebagai modal untuk meMULIAkanNYA...
Karena hidup adalah :
WAKTU yang dipinjamkan,
dan Harta adalah BERKAT yang dipercayakan...
dan... semua itu kelak akan di mintai pertanggungjawaban.
Jadi bersyukurlah atas nafas yang masih kita miliki...
Bersyukurlah atas keluarga ? yang kita miliki...
Bersyukurlah atas pekerjaan yang kita miliki...
Bersyukur & selalu bersyukur di dalam segala hal.
Segeralah berlomba dalam kebaikan di mulai dari sekarang.....